Kamis, 15 Oktober 2009

Kala Cinta Datang Mengoda


Begitu banyak cerita, ada suka ada duka, namun cinta yang kutulis ‘bukan cinta biasa’… Eiit stop dulu ya. Buat kamu yang suka dengan lagu Mbak Siti Nurhaliza, mendingan dilanjuti didalam hati aja. Bisa berabe kalu lirik lagunya ditulis. Ini hanya sekedar contoh satu lagu dari sekian lagu yang bertemakan cinta.
Mereka yang sedang dilanda ‘virus’ cinta, hampir setiap hari bersenandung melantunkan lagu-lagu kesukaannya mulai dari lagu Padi yang judulnya semua tak sama sampe lagu Jika-nya Melly Goeslaw. Sekali waktu ia juga melantunkan Balonku Ada Lima dengan cengkok Arab dalam versi kasidah (hihihii…. Jangan-jangan kesengsem ama orang Arab nih).
Sobat muda muslim, cinta itu membuat segalanya berubah lho. Mereka yang tadinya pendiem bias menjadi penyanyi dadakan. Yang okem juga tiba-tiba berubah menata perilakunya. Jangan heran binti kaget kalo melihat temanmu tiba-tiba menjadi kinclong (panic kali yo?). Padahal sebelumnya terkenal dengan 4K; Kusut, Kumel, Kucel dan yang terakhir Kutuan gitu lho (kaya ustd jefry! Githu lho). Kebayangkan drastis banget perubahannya?
Api cinta memang ngak pernah ada matinya. Sampe kamupun nggak nyadar apakah cintamu terbalas atau bablas. Pengennya bersambut tapi malah tersumbat. Coba, gimana nggak hancur hati ini. Makanya kudu mikir-mikir dulu deh untuk mengucapkan kata love ini pada seseorang yang kamu cintai.
Jangan sampe uang bayaran sekolah jadi kepake Cuma untuk mendapatkan perhatian sidoi. Waktu luang yang harusnya digunakan untuk hal-hal yang bermanfaat kamu gunakan untuk menunggu doi yang belum tentu menepati janji. Kaciaaan deh lho!
Sobat muda muslim, buat para Ikhwan, kudu ati-ati juga lho. Para Akhwat nggak selamanya tertarik hanya dengan penampilan. Lagian, jarang ada deh yang ngerti rahasia hati para Akhwat.
Jadi jangan kejebak ya? Heheheee…! (PD banget ya?). Soalnya wanita itu kalo dikatakan padanya aku cinta padamu atau diberi perhatian yang lebih sebagai bukti kalau ia sedang dicintai seperti burung merpati. Pura-pura acuh tapi mau. Coba aja kalo diperhatiin malah buang muka. Sekali nggak diperhatiin pasang tampang yang manis banget. Saudara-saudaraku bener nggak sih?
Makanya gak salah-salah amat kalau di film Titanic, mantan pacarnya Jack Dawson ketika ditanya tim ekspedisi pencarian Titanic tetang kenapa baru bilang sekarang soal kalung mutiara itu dan kisah-kasih dengan Jack Dawson, dia bilang, “Rahasia hati wanita itu sedalam samudera”. Sulit ditebak. Nah lho? Binggungkan?
And then, kebayang nggak sih dampak yang kamu peroleh dari gangguan virus merah jambu ini. Kalau yang cintanya yang bersambut sih nggak masalah. Justru hari-harinya bahagia. Hidupnya lebih berwarna. Kata iklan di TV duh “bakal seruh harimu”. Sepahit apapun jamu yang kamu rasakan tetep aja manis. Sebau apa pun tahi ayam rasanya seperti coklat (Waah, bisa bangkrut nih pabrik coklat).
Tapi bagi kamu yang cintanya bertepuk sebelah tangan bagai mimpi disiang bolong. Sedih tiada akhir. Bagaimana tidak, orang yang selama ini kamu kagumi dan selalu menghiasi mimpi di kala tidur bahkan kamu simpan baik-baik dalam hati putihmu. Tapi tiba-tiba saja ia pindah ke lain hati. Sakiiit… banget. Rasanya ingin nangis (berlinag air mata). Hidup menjadi tak bergairah. Pengen marah aja.
Itulah Cinta bisa membuatmu ceria, berbunga, mulia, bahkan bisa mengajakmu keSurga. Tapi tidak sedikit yang bisa membuatmu merana, terlena dan hati buta.
Stay cool aja ya…
Harus itu! Meski hurufnya cuma lima yaitu C-I-N-T-A tapi energinya melebihi semua huruf abjad yang ada. Dampaknya Ruar biasa (M-150). Kekuatanya bisa mencairkan hati dari kebekuan,
menerangi hati setelah kelam, juga bisa menguatkan jiwa dari kerapuhan. Fantastis bukan?
Karena cinta itu hadirnya banyak lirik lagu yang mengawali setiap penayangan sinetron Disini Ada Setan (DAS) “Kau tahu.. kurasa hadirmu antara ada dan tiada”, maka nyikapinya juga jangan berlebihan deh, apalagi didramatisasi. B aja lagi alias biasa aja.
Tetap gunakan akal sehatmu. Jangan sampe ketika cinta datang menggoda, baik disadari maupun tidak kamu memanfaatkan perasaan itu sangat nggak bijak, bahkan cendrung hawa nafsu yang berbicara. Misalnya kamu sudah berkerudung rapih, karena merasa terganggu sama keberadaan doi, kerudung kamu dibuat gaul untuk mencari perhatiaannya. Nah karena si doi ngggak juga ngasih respon, aksimu malah buka kerudung. Berdandan semenor mungkin (gile bener!).
Sang Arjuna juga nggak mau kalah, karena yang dikecenginnya wanita cuantik, anggun dan berjilbab pula, kamu buru-buru manjangin jenggot biar dibilang ikhwan lagi. Maksud hati biar wanitanya melirik makanya manjangin jenggot. Alih-alih biar dibilang laki-laki sholeh tapi malah salah. Berjenggot sih boleh aja tapi kalo telinga diberi anting-anting trus hidung ditindik, orang bisa nyangka yang bukan-bukan; ini kambing seperti sapi atau sapi yang kaya kambing.
Percuma saja penampilan ikhwan tapi sholat kagak pernah, malah sering mbanting kartu gaple. Weleh.. weleh ini kelewatan. Jujur aja, ini nafsu atau akal sehat? Kamu pasti jawabannya. Yakin deh pasti tahu…?
Nah, sobat remaja muslim kamu juga harus tahu kalo perubahan yang kamu lakuin bukan semata-mata untuk si dia. Itu sih murahan. Gimana kalau kamu yang tadinya rajin sholat, setelah ditolak jadi males sholatnya?
Bisa-bisa cinta ditolak dukun bertindak. Kamu harus sikapi dengan bijak bahwa cinta yang kita miliki jangan kamu nodai. Peliharalah ia jangan pernah ada yang mengotorinya. Jadi letakkan rasa itu pada yang berhak menerimanya. Gunakan akal sehat dan taati syariat kala cinta datang menggoda. Okee?

<<<<>>>>

Tidak ada komentar:

Posting Komentar